Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Membangun Kesadaran Lingkungan Sejak Dini: Sosialisasi Program Pilah Sampah di SD Kupu-Kupu, Jakarta Selatan

Foto bersama siswa SD Kupu-Kupu, guru, mahasiswa Universitas BSI, dan perwakilan Komunitas Pilah Sampah setelah kegiatan sosialisasi pengelolaan sampah di Jakarta Selatan

  Pada 21 November 2024, SD Kupu-Kupu di Jakarta Selatan menjadi tuan rumah kegiatan edukasi lingkungan bertajuk Sosialisasi Program Pilah Sampah. Program ini merupakan kolaborasi antara mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (BSI) dan Komunitas Pilah Sampah, dengan tujuan menanamkan kebiasaan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab sejak usia dini.

    Dalam kegiatan ini, siswa diperkenalkan pada konsep pemilahan sampah, seperti sampah organik, anorganik, residu, serta Bahan Berbahaya dan Beracun (B3). Kak Purwati, perwakilan dari Komunitas Pilah Sampah, menyampaikan pentingnya aksi nyata dalam meningkatkan tingkat daur ulang sampah di Indonesia.

“Setiap tahun, Indonesia menghasilkan sekitar 67,8 juta ton sampah, namun hanya 10 persen yang didaur ulang. Melalui kegiatan ini, kami berharap anak-anak dapat memulai kebiasaan memilah sampah sejak sekarang, sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan di lingkungan mereka,” jelas Kak Purwati.

    Program ini dikemas secara interaktif dan menyenangkan. Para siswa diajak bermain permainan edukasi untuk mengenali berbagai jenis sampah. Aktivitas ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga memotivasi anak-anak untuk peduli terhadap lingkungan.

Kak Desy, salah satu guru kelas, mengapresiasi program ini.

“Acara ini sangat seru dan bermanfaat untuk anak-anak. Mereka belajar banyak hal baru, seperti risiko sampah yang tidak dikelola dengan baik. Sebelumnya, hal ini belum kami ajarkan, tetapi sekarang anak-anak lebih paham mengapa penting untuk memilah sampah,” ujarnya.

    Salah satu mahasiswa Universitas BSI, Dedi Murphy, turut menekankan pentingnya program ini sebagai langkah awal membangun generasi yang peduli lingkungan.

“Anak-anak adalah masa depan kita. Dengan memberi mereka pengetahuan tentang pemilahan sampah, kita sedang membentuk generasi yang lebih peduli terhadap lingkungan,” katanya.

    Guru Kelas 3 juga berharap program ini dapat menginspirasi siswa untuk menerapkan kebiasaan baik di sekolah maupun di rumah.

“Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Kami berharap ada kelanjutan dari program semacam ini di masa depan,” tuturnya.

Dokumentasi Kegiatan

    Program Sosialisasi Pilah Sampah tidak hanya bermanfaat bagi siswa, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk turut mengedukasi generasi muda tentang pentingnya pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. Dengan langkah kecil seperti ini, diharapkan akan muncul perubahan besar dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup.



Posting Komentar untuk "Membangun Kesadaran Lingkungan Sejak Dini: Sosialisasi Program Pilah Sampah di SD Kupu-Kupu, Jakarta Selatan"